Jual Mesin Molding Plastik Murah Magetan


  • Kantor Pusat

    Raya BUNGKAL Gg Sumur no. 50c, Sambikerep-Surabaya

  • Posted on: January 13, 2018 Posted by: syamsul alam Comments: 0

    Jual Mesin Molding Plastik Murah Magetan

    Mekanisme Injection Molding

    Mekanisme proses injection molding dimulai dengan bahan baku yang ada di hopper turun untuk memasuki rongga ulir pada screw. Screw akan bergerak untuk membawa butiran plastik menuju barrel untuk melelehkan butiran plastik. Langkah berikutnya, cetakan ditutup dan screw disupport maju oleh piston untuk mendorong lelehan plastik dari screw chamber via nozzle masuk ke dalam cetakan. Lelehan plastik yang sudah diinjeksi mengalami pengerasan karena kekuatan panasnya diserap oleh dinding cetakan yang berpendingin air. Setelah progres pendinginan dan kekakuan produk cukup karenanya screw bergerak mundur untuk menjalankan pengisian barrel. Pada saat itu, clamping unit akan bergerak untuk membuka cetakan. Produk dikeluarkan dengan ejector. Sesudah itu, cetakan siap untuk diinjeksi kembali. Gambar berikut menonjolkan mekanisme injection molding.

    Mesin injection molding dibagi menjadi dua komponen utama adalah; injection unit dan clamping unit, lihat Gambar dibawah :

    jasa bikin molding

    Injection Unit

    Fungsi dari injection unit yakni unit untuk melelehkan dan menginjeksikan material kedalam cetakan. Pertama material dimasukkan kedalam barrel (komponen dari injection unit) via sebuah hopper untuk dilelehkan. Terdapat dua metode untuk melelehkan dan menginjeksikan material kedalam cetakan yaitu reciprocating screw dan ram injection. Diantara keduanya yang kerap digunakan pada mesin yakni reciprocating screw. Bendung ini dikarenakan reciprocating screw mempunyai beberapa keunggulan antara lain: pelelehan bahan yang lebih seragam, pencampuran bahan-bahan addictive lebih baik, dan tekanan yang diperlukan lebih rendah dari ram injection.

    Screw ini dapat dibagi menjadi tiga bagian ialah: feed zone, compression (berfungsi untuk melelehkan bahan), dan metering (berfungsi untuk homogenisasi material dan menginjeksikannya kedalam mold). Gerakan-gerakan yang terjadi pada screw bisa dilihat dari Gambar dibawah ini:

    Clamping Unit

    Komponen yang kedua yaitu clamping unit. Clamping unit ini merupakan tempat mold berada. Fungsi dari clamping unit ini yakni untuk membendung mold bersatu saat material di injeksikan sampai material terwujud dan mengeluarkan produk sesudah benda kerja jadi. Clamping unit ini terdapat removable platen dan stationary platen (tempat mold berada)

    Jasa Moulding Injection di Magetan mempunyai dua bagian merupakan stationary plate dan removable plate. Gambar 2.4 menampilkan sebuah mold injection dan bagian-bagiannya.

    Parameter-parameter Kerja Injection Molding

    Untuk mendapatkan benda cetak dengan kwalitas hasil yang optimal, perlu mengontrol beberapa paramater yang mempengaruhi jalannya pelaksanaan produksi tersebut. Parameter-parameter suatu proses tentu saja ada yang berperan sedikit dan adapula yang mempunyai peran signifikan dalam hasil produksi yang diinginkan. Lazimnya orang perlu menjalankan sebagian kali percobaan sampai ditemukan parameter-parameter apa saja yang cukup berpengaruh kepada produk akhir benda cetak.

    Adapun parameter-parameter yang berimbas terhadap pengerjaan produksi plastik via metode injection molding merupakan:

    Temperatur Leleh (Melt Temperature)

    Yaitu batas temperatur dimana bahan plastik mulai meleleh kalau diberikan tenaga panas. Pada pelelehan plastik ini perlu diperhatikan variasi material plastik yang dilelehkan, karakteristik mesin cetakan, shot size (berat material dalam sekali injeksi) yang akan diekstrusikan.

    Batas Tekanan (Pressure Limit)

    Adalah batas tekanan udara yang perlu dikasih untuk menggerakkan piston guna menekan bahan plastik yang sudah dilelehkan. Terlalu rendah tekanan, karenanya bahan plastik kemungkinan tak akan keluar atau terinjeksi ke dalam cetakan. Akan tapi seandainya tekanan udara terlalu tinggi bisa mengakibatkan tersemburnya bahan plastik dari dalam cetakan dan hal ini akan berdampak pelaksanaan produksi menjadi tak efisien.

    Waktu Tahan (Holding Time)

    Adalah waktu yang diukur dari ketika temperatur leleh yang di-set sudah tercapai hingga keseluruhan bahan plastik yang ada dalam tabung pemanas benar-benar sudah meleleh semuanya. Tahan ini dikarenakan sifat rambatan panas yang memerlukan waktu untuk merambat ke segala bagian yang berkeinginan dipanaskan. Dikhawatirkan jika waktu bendung ini terlalu kencang karenanya beberapa bahan plastik dalam tabung pemanas belum meleleh semuanya, sehingga akan mempersulit jalannya aliran bahan plastik dari dalam nozzle.

    Tekanan Tahan (Holding Pressure)

    Ialah tekanan yang dibutuhkan untuk memberikan tekanan pada piston yang mensupport plastik yang sudah leleh setelah progres injection pressure selesai. Suhu holding pressure bertujuan untuk meyakinkan bahwa bahan plastik sudah benar-benar mengisi ke seluruh rongga cetak. Oleh maka holding pressure ini sangat tergantung dengan besar kecilnya dimensi cetakan (mold). Makin besar ukuran cetakan makin lama dan besar penekan yang diperlukan.

    Temperatur Cetakan (Mold Temperature)

    Pembatasan suhu awal cetakan sebelum dituangi bahan plastik yang meleleh. Temperatur temperatur ini melewati cairan yang dialirkan kedalam cetakan. Temperatur cairan dan temperatur permukaan mold akan terdapat perbedaan karenanya agar hasil produk lebih bagus sepatutnya kedua temperatur hal yang demikian perlu untuk dikuasai.

    Kecepatan Injeksi (Injection Rate)

    Pengaturan kecepatan lajunya bahan plastik yang telah meleleh keluar dari nozzle untuk mengisi rongga cetak. Untuk mesin-mesin injeksi tertentu kecepatan ini bisa terukur, namun untuk mesin-mesin injeksi sederhana kadang-kadang tak dilengkapi dengan pengukur kecepatan ini.

    Ketebalan Dinding Cetakan (Wall Thickness)

    Menyangkut desain secara keseluruhan dari cetakan (molding). Imbas tebal dinding cetakan, semakin besar kemungkinan untuk terjadinya cacat shrinkage. sebagian parameter pengerjaan injection molding terhadap cacat shrinkage pada bahan plastik diperlihatkan bahwa Gambar berikut.

    Informasi Lengkap Pemesanan

    Google Maps: https://www.google.com/maps/d/u/0/viewer?mid=1ASYvcJ4sMR05MJLWNJCL9mrDgybR-N-b&ll=-7.27380280025364%2C112.65243155000007&z=18
    Note: https://www.facebook.com/notes/distributor-of-industrial-supply/cetak-pembuatan-molding-plastik-injeksi/1785195878446958/
    Event: https://www.facebook.com/events/133508700650071/
    Portfolio Produk: https://www.facebook.com/1681607345472479/photos/?tab=album&album_id=1683777098588837